Sabtu, 09 Mei 2009

Koran Provinsi – Purnama 02


Jika Anda melewati ruas jalan protokol Ahmad Yani, khususnya depan Gedung Auditorium Universitas Tanjungpura, ada sesuatu yang baru. Terdapat umbul-umbul bertuliskan Borneo Tribune dan di bagian bawahnya tertera dua kalimat: Koran Provinsi – Purnama 02.
Titel Koran Provinsi adalah status yang diterima Borneo Tribune sejak 17 Oktober 2008 di mana biro-bironya tersebar di seluruh kabupaten-kota se-Kalbar dan berhak mengumumkan pariwara pengadaan barang dan jasa pemerintah. Adapun Purnama 02 adalah penanda langsung alamat Borneo Tribune yakni di kawasan Jalan Purnama nomor 02.
Posisi Koran Provinsi dan Purnama 02 sangat perlu kami tekankan karena memperkenalkan diri itu perlu. Bukan hanya perlu, tetapi memiliki arti penting dan strategis.
Di dalam ilmu agama dikatakan bahwa silaturahmi itu memperpanjang umur dan memurahkan rizki. Di dalam ilmu ekonomi, ini namanya trik marketing.
Umbul-umbul yang terpasang indah di pagar Untan itu sebagai menyemarakkan Golden Anniversary Untan di mana Borneo Tribune terlibat di dalamnya sebagi media partner. Seluruh kegiatan Golden Anniversary Untan diberikan dukungan penuh berupa liputan pemberitaan. Penuangannya melalui Borneo Tribune yang memang sebagai koran pendidikan yang secara kebetulan juga lahir di Bulan Mei. Artinya, Borneo Tribune berikut lembaga nirlabanya Tribune Institute juga berulang tahun di bulan yang sama. Oleh karena itu wajar jika antara lembaga Borneo Tribune maupun Untan saling menyokong serta saling mendukung. Menjalankan apa yang sering disebut-sebut pejabat maupun ilmuan sebagai kemitraan, sehingga tercapai apa yang dimaksud dengan efektivitas dan efisiensi. Baik secara material dan non material. Baik secara individual maupun kolegial.
Pemasangan umbul-umbul itu tidak hanya di Auditorium Untan di mana pada Senin, 11 Mei Rektor Chairil Effendi dikukuhkan sebagai guru besar, tetapi juga di kawasan Fakultas Ekonomi yang pada Dies Natalis Untan genap berusia yang ke-50.
Di Fakultas Ekonomi kerjasama Borneo Tribune dan Tribune Institute jauh lebih dalam lagi. Jika di Dies Natalis Untan keterlibatannya paling dalam adalah di lomba mewarnai, fashion show dan seminar internasional, di Fakultas Ekonomi meliputi bazar, seminar, hingga pelatihan-pelatihan.
Pembantu Dekan III, Bidang Kemahasiswaan, M Irfani Hendri yang membidangi sejumlah kegiatan di tingkat fakultas maupun universitas saat rapat bersama di Redaksi Borneo Tribune mengungkapkan bahwa kerjasama saat ini hanyalah tapakan awal menuju langkah yang lebih jauh ke depan. Langkah yang lebih jauh ke depan itu seperti poin Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat.
Ketiga poin itu pada dasarnya sama dengan motto atau semboyan Borneo Tribune-Tribune Institute yakni idealisme, keberagaman dan kebersamaan, serta keinginan melakukan perubahan peradaban di Pulau Borneo dari peradaban lisan kepada peradaban tulisan.
Penghayatan dan pengamalan kerjasama yang tentu tidak hanya di umbul-umbul karena umbul-umbul itu hanyalah simbol adalah kerja-kerja nyata secara bersama-sama. Kerjasama riset, kerjasama implementasi ilmu pengetahuan dan pengabdian pada masyarakat.
Untuk itu kami tidak sekedar ngecap, pada 27 Maret yang lalu telah ditandatangani kerjasama internasional bersama Bonn University. Riset sudah mulai berjalan. Bahkan civitas Bonn juga tampil sebagai pemateri pada seminar internasional di Untan dalam rangka Dies Natalis ke-50 maupun Hut Borneo Tribune, Tribune Institute ke-2. MoU yang tidak sekedar teken, melainkan mewujud sampai karya nyata.



0 comments: