Jumat, 15 Agustus 2008

Rp 1 Miliar untuk Dana Jaminan UKM

Walikota dr H Buchary A Rachman menegaskan bahwa Pemkot Pontianak tidak sekedar sesumbar berpihak kepada kelompok usaha kecil menengah (UKM) karena senantiasa terpinggirkan. Pemkot menganggarkan dana Rp1 Miliar sebagai penyertaan modal untuk UKM bekerjasama dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kalbar serta pihak asuransi.
“Untuk mencairkan dana Rp1 Miliar yang sudah kita anggarkan dalam APBD 2008 dibutuhkan Peraturan Daerah atau Perda. Oleh karena itu kami mengajukan Raperda Penyertaan Modal Pemkot pada Bank Pembangunan Daerah Kalbar untuk Pola Kerjasama Kredit Daerah,” ujar Buchary di hadapan 21 anggota Dewan yang hadir dalam Rapat Paripurna yang terbuka untuk umum, Kamis (14/8) kemarin.
UKM yang membutuhkan modal dalam kegiatan usahanya hendak disalurkan oleh Pemkot melalui kerjasama mutualisma. Pemkot sebagai regulator atau penata laksana hanya membuat peluang. Selanjutnya UJM selaku pelaksana utama akan bekerjasama dengan Bank Kalbar. “Jika sukses, selain UKM untung, bank untung, Pemkot juga untung dari bunga. Begitupula pihak asuransi. Adapun pihak asuransi akan menjadi penopang karena kalau gagal, bisa tertanggulangi,” ungkapnya.
Dana Rp1 Miliar dinilai memang masih kecil, tetapi tahap pertama ini bersifat ujicoba. Jika berhasil, dana penyertaan itu akan ditingkatkan.
Buchary yakin dan percaya, jika model penyertaan modal ini berhasil, akan memacu pertumbuhan dan perkembangan UKM di Kota Pontianak pada khususnya dan Kalbar pada umumnya. Pilot project ini juga untuk mendorong tumbuhnya UKM-UKM baru, terbentuknya lapangan kerja baru serta peningkatan sektor riil di Kota Pontianak.
Rapat Paripurna dibuka oleh Plt Ketua DPRD Syuaib Karim karena Ketua DPRD definitif Gusti Hersan Aslirosa sedang non aktif karena terkait pencalonan dirinya sebagai kandidat Walikota Oktober mendatang. Dia mengatakan, rapat paripurna ini kuorum walaupun hanya diikuti oleh 21 dari 40 anggota Dewan. Hal tersebut karena ada 7 anggota sudah minta izin, dan seorang sakit. Hanya 7 anggota dewan yang mangkir tanpa pemberitahuan.





0 comments: